Tips Periksa Tanda-tanda Kerusakan Kopling Mobil

Peran kopling di mobil sangat penting dalam mentransfer tenaga mesin ke roda. Bila kinerjanya mulai menurun, performa pun turut menurun. Apa saja ciri kerusakan pada kopling? Inilah tips periksa tanda-tanda kerusakan kopling mobil.

Pengeluaran biaya operasional mulai meningkat akibat konsumsi BBM yang mulai terasa boros? Kemudian diikuti dengan kemampuan akselerasi yang mulai melamban? Hal ini tidak selalu disebabkan oleh menurunnya kinerja mesin mobil Anda.

Kemungkinan lainnya ada lah mulai menurunnya kinerja kopling pada sistem transmisi mobil Anda. Apalagi bila usia pakai mobil dengan transmisi manual, sudah di atas 3 tahun. Menipisnya pelat kopling (clutch disc) disinyalir menjadi penyebabnya. Selip yang terjadi membuat transfer tenaga mesin ke roda menjadi terganggu.

Pada mobil bertransmisi manual, terdapat empat komponen penting dari kopling seperti clutch disc, cover clutch, bearing clutch dan flywheel. Tapi keempat komponen ini memiliki ciri kerusakan yang hampir serupa akibat mekanisme yang saling terkait.

Transmisi salah masuk Efek pemakaian transmisi yang kasar merusak kopling Jarak main kopling yang jah adalah indikasi masalah

Wajar bila Anda menemukan ciri kerusakan pada bagian kopling, wajib mengantinya dalam satu set (clutch disc, cover clutch dan bearing clutch). Apa saja ciri kerusakannya?

Saat akselerasi, putaran mesin meningkat tanpa diikuti dengan pertambahan kecepatan kendaraan seperti kondisi normal

Putaran mesin meningkat saat melewati jalan menanjak, terutama saat mobil memiliki beban penuh.

Injakan pedal kopling terasa lebih dalam dan keras akibat jarak main yang lebih jauh dan menipisnya clutch disc

Konsumsi BBM menjadi lebih boros akibat putaran mesin lebih tinggi dan tidak mampu disalurkan ke roda dengan baik.

Jarak main kopling yang semakin jauh pun berdampak pada kian sulitnya perpindahan gigi. Bila dibiarkan, otomatis kerusakan pada mekanisme transmisi kian rentan terjadi

Panas berlebih akibat seringnya terjadi selip pada sistem kopling, membuat pelumas pada bearing mencair sehingga menyebabkan timbulnya bunyi. Biasanya, bunyi akan hilang saat pedal kopling diinjak.

Kerusakan pada per atau karet di clutch disc menjadi salah satu penyebab getaran saat pengemudi mulai melepas pedal kopling.

Gesekan antar logam pun dapat terjadi bila kampas kopling benar-benar habis. Dampaknya, permukaan flywheel pun akan tergores sehingga Anda perlu menambah biaya untuk meratakan permukaanya.