
Bihaan
berhasil.menangkap si kambing, namun ia menemukan botol air keras di
balik meja. Bihaan mencurigai Shradda sudah mencampur sesuatu di air
itu. Bihaan lalu berjalan ke teras balkon. Ia mengambil kulit tembok
yang mirip dengan kulit telur lalu menjatuhkannya tepat di atas kepala
Shradda. Bihaan turun dan pendeta meminta Thapki melanjutkan ritual.
Namun Bihaan
berseru mengatakan bahwa di kepala Shradda terdapat kulit telur.
Shradda terkejut dan mengelak. Ia mengatakan jika itu hanya kulit telur.
Nenek lalu meminta Shradda untuk ikut mandi air suci bersama Thapki.
Shradda ketakutan dan berusaha menolak tapi sudah tak ada jalan lain. Ia
meminta Thapki untuk mandi terlebih dahull namun Bihaan menyuruhnya
untuk bersama-sama. Shradda panik. Bihaan lalu mengambil gayung dan
menyiramkan air itu ke wajah Shradda. Shradda berteriak keras dan semua
orang menjadi terkejut. Semua heran kenapa Shradda harus berteriak.
Shradda terkejut karena tak ada reaksi apapun di wajahnya. Dengan
tergagap Shradda mengatakan bahwa air itu sangat dingin makanya ia
berteriak. Bihaan tertawa dengan tingkah Shradda. Thapki pun kemudian
melanjutkan ritual untuknya dengan menyiramkan semua air ke badannya.
Tidak terjadi apapun juga pada Thapkim
Shradda
heran kenapa air itu tak memberikan reaksi apa-apa. Vasundra mendekat
pada shradda. Ia tahu jika Shradda menambahkan air keras. Vasundra
menampar Shradda. Vasundra melihat Shradda membersihkan lantai. Lalu
menutupi lantai yang rusak dengan karpet. Vasu juga tak.menyukai Thapji
namun ia tak.menyetujui cara Shradda yang seperti itu.
Sinopsis Thapki ANTV Episode 47
Thapki
bertanya pada Bihaan. Untuk apa.melakukan itu pada Shradda. Thapki tahu
bahwa Bihaan sengaja meletakkan benda mirip kulit telur itu ke kepala
Shradda. Bihaan mengatakan bahwa ia menemukan botol air keras di kamar
Shradda. Ia curiga Shradda akan berulah lagi. Sementara itu Shradda
berbalik marah pada Vasundra. Ia mengatakan bahwa ia tahu tentang
hubungan Druv dan Thapki. Vasu menjadi kaget. Shradda mulai berakting
menangis sedih karena Druv mencintai Thapki. Vasundra menjadi kasihan
dan memeluk Shradda. Vasundra menjelaskan bahwa Druv tida.mencintai
Thapki. Ia hanya merasa kasihan pada keadaan Thapki. Shradda tidak.mau
tahu, ia ingin Thapki pergi dari rumah itu.
Thapki
membuatkan teh untuk semua orang. Nenek dan Bauji memuji Thapki. Lalu
Kiran menutupkan selendang ke badan Thapki karena melihatnya kedinginan.
Shrada dan Vasundra menganggap akan kesulitan mengusir Thapki karena ia
sudah dekat dengan semua orang. Namun Vasundra menyakinkan bahwa pasti
ada jalan untuk membuat Thapki menjauh dari keluarga ini.
Poonam
mempersiapkan tempat tidur untuk kekuarga Diwakar. Namun mereka terkejut
melihat ayah dan ibu Diwakar berada di kamar mereka. Diawakar
mengatakan bahwa ayah dan ibunya tak terbiasa tidur tanpa kasur. Aditi
memarahi Diwakarm namun Poonam dan Pak Khris mengalah dan memilih tidur
di luar.
Nenek.mengatakan
bahwa sebentar lagi adalah ulang tahun pernikahan Cuthki dan Bathki.
Nenek.menginginkan ada perayaan. Nenek meminta Shradda melakukan
persiapannya. Namun Cuthki mengatakan bahwa ia ingin Thapki yang
mempersiapkannya karena Thapki lebih tahu selera mereka. Nenek pun
setuju. Namun bagi Vasu dan Shradda, perayaan ini adalah jalan untuk
merusak kepercayaan keluarga pada Thapki.

Malam
harinya, Bihaan terbangun. Dia melihat Thapki masih duduk di kursi. Ia
sedang mempersiapkan keperluan acara. Sementara itu, Aditi bertanya pada
orang tuanya. Kenapa mereka mau begitu saja menuruti Diwakar. Poonam
menyalahkan Aditi karena telah menikah dengan Diwakar. Aditi.menjadi
sedih. Pak Khris lalau bertanya apa hal yang membuat Aditi.mau.menikah
dengan Diwakar. Akhirnya Aditi mengaku bahwa ia diancam oleh Diwakar
dengan foto-foto.itu.
Bihaan
membawakan makanan untuk Thapki. Namun Thapki menolak.dan mengatakan
bahwa ia tidak.lapar. Bihaan memaksa Thapki dan kemudian Bihaan
menggantikan Thapki mencatat keperluan acara sementara Thapki.makan.
selesai.makan Thapki melanjutkan kembali pekerjaannya sementara Bihaan
kembali tidur.
Pak.Khris
berencana melaporkan Diwakar ke.polisi. Ternyata Diwakar mendengar
pembicaraan mereka. Diwakar malah menantang mereka dan itu membuat
pak.Khris marah sampai menarik kerah bajunya. Diwakar mengatakan jika
Aditi sudah menghancurkan buktinya sehingga mereka tak.bisa melapor ke
polisi. Pak Khria tak.bisa berkata-kata apapun lagi. Diwakar
masuk.kembali ke.kamar. Aditi meminta maaf dan Poonam memeluk anaknya.
Pak.Khris berjanji akan memberi pelajaran pada Diwakar.
Pagi
harinya, Thapki masih sibuk dengan persiapan. Nenek dan Bauji senang
melihat Tjapki begitu rajin. Lalu Cuthki dan Bathki datang. Thapki
memberi mereka hadiah berupa perawatan wajah dan rambut yang ia buat
sendiri. Thapki juga memberi kado.pakaian untuk Sanjay dan Aswin. Cuthki
dan Bathki sangat senang karena Thapki sudah sangat perhatian kepada
mereka. Namun melihat itu, Shradda dan Vasundra berniat mempermalukan
Thapki.
Thapki
meminta tolong pada Bihaan, Aswin dan Sanjay untuk.mengirim paket untuk
anak-anak.yatim. Shradda malah memanas-manasi Cuthki dan Bathki bahwa
Thapki sudah berani menyuruh-nyruh Sanjay dan Aswin seperti mereka itu
pesuruh. Cuthki da Bathki berbalas menyindir Shradda degan mengatakan
bahwa hanya orang-orang brhati buruk yang berpikiran seperti itu.
Thapki.meminta Cuthki dan Bathki untuk.mencoba hadiah yang ia berikan. Mereka menggunakan itu dengan perasaan senang. Mereka merasa bersalah pada Thapki karena selama ini mereka sudah berbuat jahat namun Thapki.masih sangat baik.pada keduanya. Aswin da Snjay pun juga berterima kasih pada Thapki karena telah mempersiapkan pesta yang indah untuk.mereka.
http://www.intifilm.com/2016/09/thapki-episode-47-tayang-minggu-04-09-16.html
No comments:
Post a Comment